LA 2 M2 uP uC



Laporan Akhir (Percobaan-2)




1. Alat dan Bahan [Kembali]

- Arduino Uno

Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet). Memiliki 14 pin input dari output digital  dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup hanya menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang-ke adaptor-DC atau baterai untuk menjalankannya

- LCD







LCD 16×2 adalah salah satu penampil yang sangat populer digunakan sebagai interface antara mikrokontroler dengan user nya. Dengan penampil LCD 16×2 ini user dapat melihat/memantau keadaan sensor ataupun keadaan jalanya program. Penampil LCD 16×2 ini bisa di hubungkan dengan mikrokontroler apa saja.

  1. Kaki 1 dan 16 terhubung dengan Ground (GND)
  2. Kaki 2 dan 15 terhubung dengan VCC (+5V)
  3. Kaki 3 dari LCD 16×2 adalah pin yang digunakan untuk mengatur kontras kecerahan LCD. Jadi kita bisa memasangkan sebuah trimpot 103 untuk mengatur kecerahanya. Pemasanganya seperti terlihat pada rangkaian tersebut. Karena LCD akan berubah kecerahanya jika tegangan pada pin 3 ini di turunkan atau dinaikan.
  4. Pin 4 (RS) dihubungkan dengan pin mikrokontroler
  5. Pin 5 (RW) dihubungkan dengan GND
  6. Pin 6 (E) dihubungkan dengan pin mikrokontroler
  7. Sedangkan pin 11 hingga 14 dihubungkan dengan pin mikrokontroler sebagai jalur datanya.

- Sensor LM35







Sensor suhu LM35 adalah komponen elektronika yang memiliki fungsi untuk mengubah besaran suhu menjadi besaran listrik dalam bentuk tegangan. Sensor Suhu LM35 yang dipakai dalam penelitian ini berupa komponen elektronika yang diproduksi oleh National Semiconductor. LM35 memiliki keakuratan tinggi dan kemudahan perancangan jika dibandingkan dengan sensor suhu yang lain, LM35 juga mempunyai keluaran impedansi yang rendah dan linieritas yang tinggi sehingga dapat dengan mudah dihubungkan dengan rangkaian kendali khusus serta tidak memerlukan penyetelan lanjutan. LM35 berfungsi untuk melakukan pendeteksian terhadap suhu yang akan diukur, Sensor suhu LM35 ini mempunyai jangkauan pengukuran suhu antara 0 – 100 derajat Celcius dengan kenaikan 10 mV untuk tiap derajat Celcius yang berarti bahwa setiap kenaikan suhu (0C) maka akan terjadi kenaikan tegangan sebesar 10 mV, dimana output dari LM35 ini yang menyatakan kondisi perubahan dari suhu lingkungan. Setiap terjadi perubahan suhu maka akan terjadi perubahan data output yang dihasilkan, dimana perubahan tersebut berupa perbedaan tegangan yang dihasilkan. 

2. Rangkaian Simulasi [Kembali]








3. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali]

Pada percobaan ini pertama-tama kita akan menghubungkan lcd dan lm35 ke board, kemudian akan disambungkan ke pin arduino yang telah dideklarasikan pinnya pada program dengan menggunakan jumper. 

- Percobaan 1

    Pada percobaan 1 asisten meminta untuk menampilkan "LM35 Sensor Suhu" pada baris pertama LCD dan menampilkan nilai suhu pada baris kedua LCD. Agar nilai suhu sesuai dengan suhu yang diukur maka dibuat syntax untuk menghitung nilai suhu sebagai berikut:

nilaiSuhu=((5*analogRead(LM35)*100.00)/1024); 

Setelah itu lanjut untuk menampilkan nilai suhu pada LCD dengan menuliskan syntax sebagai berikut :

lcd.clear(); //Menghapus layar LCD 
lcd.setCursor(0,0); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan 
lcd.print("LM35 Sensor Suhu"); //Menampilkan text pada LCD 
lcd.setCursor(0,1); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan lcd.print(nilaiSuhu); //Menampilkan nilaiSuhu pada LCD 
delay(100); //Waktu delay 100 ms setelah dieksekusi

Setelah itu baru program di upload ke arduino. Setelah di upload, maka LM35 akan menghitung nilai suhu kemudian LCD akan menampilkan sesuai dengan syntax diatas

- Percobaan 2

    Pada percobaan 2 asisten meminta untuk apabila suhu mencapai 40 derajat celcius atau lebih maka pada LCD akan muncul kata Warning! Sama halnya yang dilakukan pada percobaan pertama namun pada void loop terdapat penambahan if dan else sebagai berikut

if(nilaiSuhu >= 40){
    lcd.clear();
    lcd.setCursor(0,0);
    lcd.print("WARNING!");
    lcd.setCursor(0,1);
    lcd.print(nilaiSuhu);
    delay(100);
  }

  else{
    lcd.clear();
    lcd.setCursor(0,0);
    lcd.print("LM35 Sensor Suhu");
    lcd.setCursor(0,1);
    lcd.print(nilaiSuhu);
    delay(100);
  }  

Kemudian dilakukan penguploadan program pada arduino maka otomatis akan menjalankan pada LM35 dan LCD, yang mana jika suhu mencapai 40 derajat celcius maka akan menampilkan WARNING!

4. Video Pratikum [Kembali]
 
Part 1






Part 2










 


5. Analisa [Kembali]

1. Apa pengaruh suhu terhadap tegangan pada sensor LM35?

Jawab:

Pada sensor LM35, suhu sangat berpengaruh pada tegangan keluaran pada sensor. Keluaran sensor akan naik sebesar 10MV setiap derajat celcius sehingga diperoleh rumus :

VLM35 = suhu x 10mV

2. Bagaimana proses terbacanya suhu sebesar 40 derajat celcius?

Jawab:

 Pada output nilai suhu yang terbaca LCD sebesar 40 derajat celcius didapatkan dengan cara penggunaan rumus pada program untuk menghitung nilai suhu yaitu:

Nilai suhu = (Vin x suhu terbaca x 100.00)/1024


6. Link Download [Kembali]

File Percobaan Proteus Klik disini
File Program Arduino Klik disini
Download HTML DISINI
Download Video DISINI
Library Arduino Klik disini
Datasheet Arduino Klik disini
Download Datasheet LCD Klik disini 

Download Datasheet LM35 Klik Disini
Download Datasheet Potensiometer Klik Disini 







No comments:

Post a Comment

      PRAKTIKUM MIKROKONTROLER & MIKROPROSESOR TAHUN 2022     Muhammad Farhan Mendra   2010952014             JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAK...